Social Media Marketing

Strategi Digital Marketing Agency dengan menggunakan social media saat ini begitu populer, mengapa? Karena saat ini hampir semua pengguna internet menggunakan social media untuk berinteraksi dan untuk memperoleh informasi terbaru.

Social media marketing merupakan salah satu fasilitas dari Digital Agency yang dapat menjadi alternative bagi pengusaha dengan anggaran promosi yang terbatas. Facebook, Twitter, Linkedin, Tumblr, Kaskus, Google+,  Pinterest dan media lainnya merupakan beberapa alternatif yang dapat digunakan untuk menciptakan brand awareness, penjualan bahkan loyalitas pelanggannya.
Namun terkadang kita sebagai pengusaha hanya berfokus kepada tools (media) yang digunakan,  dengan menggunakan semua sosial media secara sporadis tanpa memiliki tujuan, strategi, dan konten yang relevan dengan produk yang kita jual, pada akhirnya pemasaran ini menjadi tidak efektif .

Hal – Hal Yang Harus Di perhatikan Dalam Social Media Marketing
1.Target Audience. Sebelum memulai memasarkan prosuk secara online/ digital sebaiknay tentukan terlebih dahulu siapa target audiens yang akan dibisik menjadi konsumen potensial bagi prosuk yang akan dipasarkan. Selanjutnya tentukan tujuan dari interaksi social yang dilakukan, apabila tujuannya adalah untuk membangun awareness. Maka sebaiknya dipilih media yang memiliki interaksi yang cukup tinggi. Seperti misalnya di Indonesia yang memiliki interaksi tinggi adalah Facebook, Twitter. Twitter bisa dijadikan sebagai pemancing atau teaser untuk memberikan rasa penasaran pada followers pada produk yang ingin kita pasarkan dan pada akhirnya calon konsumen ini diarahkan ke website utama perusahaan.
2. Content Yang Menarik dan Kreatif.  Tahap selanjutnya adalah menentukan konten yang akan dikomunikasikan didalam sosial media yang dipilih, content sebaiknya bisa memprovokasi  dan menarik minat konsumen untuk mengklik, membeli, dan share.  Share disini berarti  berbagi informasi, ini  merupakan salah satu kunci untuk menciptakan e-word of mouth secara natural, contohnya pada Facebook dapat diartikan likes (yang akan muncul pada news feed dan terlihat oleh teman lainnya sesama pengguna) atau retweet pada Twitter yang akan terlihat pada timeline follower.
3. Key Opinion Leader. Selanjutnya adalah mencari Key opinion leader yang dianggap sebagai public figure yang bidangnya sama dengan bidang usaha kita, misalnya bidang usaha kita adalah fashion maka carilah key opinin leader dari bidang fashion dan key opinion leader ini  memiliki banyak followers .